Dulu, saya berpikir motor perlu dibawa ke tempat servis atau ke bengkel ya kalau mogok. Selama masih bisa dinaikin, ya udah gas aja. Dan saya yakin deh, yang punya pola piker seperti ini bukan cuma saya. Pasti banyak, terutama kaum wanita. Iya apa iyaaa? Hehe.
Setelah menikah dan punya pasangan yang care banget soal kendaraan – baik motor maupun mobil – pola pikir ini perlahan berubah. Apalagi semenjak kami memakai motor sebagai kendaraan untuk pulang-pergi kerja dengan jarak yang cukup jauh, Paksu rutin menyerviskan motor kami sekurang-kurangnya 3 bulan sekali.
Dari obrolan Bersama Paksu yang hobinya nonton video-video bertema otomotif dan hasil brainstorming dengan abang bengkel, ada 5 hal yang wajib banget diperhatikan dalam merawat motor.
Apa aja sih 5 hal yang harus diperhatikan dalam merawat motor itu?
Kampas Rem
Seperti yang kita tau, salah satu penyebab terbanyak terjadinya kecelakaan lalu lintas adalah kondisi rem yang tidak prima. Maka, kampas rem dan oli rem harus banget diperhatikan kondisinya dan dilakukan pengecekan berkala.
Apalagi jika rute yang dilewati adalah jalan dengan tanjakan dan turunan tajam, seperti yang setiap hari saya lalui. Ketebalan kampas rem dan kualitas minyak rem harus selalu dipastikan dalam kondisi baik. Lebih-lebih jika motornya jenis motor matic, yang dalam penggunaannya sangat bergantung pada kinerja rem, karena engine break tidak semaksimal pada motor jenis manual.
Jadi, rutin ganti kampas remmu, ya! Toh harga kampas rem motor tidak mahal. 100 ribu masih dapet kembalian, gak ada apa-apanya dengan keselamatan kita.
Oli Mesin
Oli mesin juga hal yang tidak kalah penting untuk diperhatikan.
Kondisi oli mesin yang sudah tidak bagus dan tidak segera diganti, akan sangat mempengaruhi performa motor. Di antaranya, motor akan jauh lebih boros bahan bakar, mesin terasa kasar dan efek paling fatalnya adalah kerusakan pada mesin.
Busi Motor
Urutan prioritas ke-3 yang harus selalu diperhatikan dari kendaraan bermotor kita adalah busi.
Pernah gak ngalami punya motor yang tiba-tiba mesinnya mati sendiri atau susah distarter? Nah, salah satu penyebabnya mungkin busi motornya yang sudah kurang baik kondisinya.
Ban Motor
Ban motor itu ibarat kaki untuk kita. Kalau kaki sakit, ya otomatis segala aktivitas terganggu.
Sama halnya dengan ban motor, yang menjadi tumpuan utama saat motor melaju. Tidak jarang orang lupa memperhatikan kondisi ban motornya, dan tidak sadar bahwa ban motornya sudah aus.
Jika saat melaju ban motormu sudah terasa keras dan kaku atau terasa licin, segeralah menggantinya dengan ban motor baru.
Kelistrikan Motor
Kelistrikan motor ini sepertinya paling sering diabaikan, padahal juga tidak kalah pentingnya. Pernah gak ngalami hamper celaka, gara-gara motor atau mobil di depan kita lampu remnya mati? Emosi jiwa banget rasanya kalau ketemu pengendara yang abai sama kendaraannya gini!
Selain itu, jika kelistrikan motor bermasalah, juga akan mempengaruhi kinerja ECU (Electronic Control Unit) pada motor, yang mengatur kinerja mesin.
Itu salah satu dampak buruk jika kita tidak memperhatikan kelistrikan kendaraan kita. Selain berpotensi mencelakai diri sendiri, kita juga jadi membahayakan orang lain.
Nah, dari 5 hal di atas, point mana saja yang sudah rutin kalian perhatikan, dan point mana yang masih sering kita lalaikan? Semoga semua yang baca artikel ini, aware sama ke 5 point di atas ya.
Sekali lagi, bukan hanya demi keselamatan diri sendiri, tapi juga demi menjaga keselamatan orang lain.